Forum Komunikasi Perusahaan Enjiniring Migas: Sinergisitas Peningkatan Kualitas Dalam Mewujudkan Keselamatan Migas

Berita


Bandung, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi melalui Direktorat Teknik dan Lingkungan Migas menyelenggarakan Forum Komunikasi Perusahaan Enjiniring Pada Kegiatan Usaha Migas bertempat di Hotel Holiday Inn, Bandung, Selasa (21/10). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 70 peserta dari perwakilan 28 perusahaan enjiniring, APITINDO, serta pejabat dan Inspektur Migas di lingkungan Ditjen Migas.

Forum dibuka oleh Banarwoto, Koordinator Usaha Penunjang Migas, yang hadir mewakili Direktur Teknik dan Lingkungan Migas. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa forum ini merupakan agenda penting untuk menyamakan persepsi terkait berbagai aspek, antara lain referensi peraturan perundangan, standar dan code yang digunakan. Kemudian aspek kebutuhan minimal tenaga ahli dan sarana prasarana penunjang yang dibutuhkan, Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaksanaan pekerjaan, serta persyaratan mutu perusahaan enjiniring.

Banar menekankan bahwa sebuah perusahaan enjiniring migas harus memiliki standar kerja yang tinggi. “Setiap proses perencanaan, perhitungan, dan eksekusi harus dilakukan dengan teliti dan profesional. Kualitas sumber daya manusia menjadi kunci, karena hanya dengan tim yang kompeten, hasil yang dihasilkan dapat dipercaya,” ujarnya.

Produk dan layanan yang diberikan juga harus memenuhi spesifikasi teknis, aman, dan sesuai regulasi. Kualitas pekerjaan yang baik akan berdampak langsung pada keandalan fasilitas, pengurangan risiko, dan kelancaran operasional migas. Dengan kata lain, perusahaan yang bagus akan menghasilkan produk yang bagus pula. Kualitas bukan pilihan, tetapi keharusan.

Lebih lanjut, Banar menyampaikan bahwa perusahaan enjiniring harus mampu menghasilkan dokumen teknis yang tidak hanya sekadar memenuhi persyaratan administratif, tetapi benar-benar menjadi referensi valid dalam menjamin keselamatan dan keberlangsungan operasi.

“Dengan koordinasi yang solid antara Ditjen Migas, BU/BUT, dan perusahaan enjiniring, diharapkan tercipta ekosistem migas yang lebih aman, efisien, dan berdaya saing tinggi,” harap Banar.

Forum ini juga menjadi wadah berbagi pengalaman dan penyamaan persepsi terhadap penerapan Permen ESDM Nomor 32 Tahun 2021, termasuk terkait penelaahan desain, analisis risiko, penilaian sisa umur layanan fasilitas (Residual Life Assessment), hingga reverse engineering.

“Kami berharap forum ini menjadi langkah nyata menuju industri migas yang semakin selamat, efisien, dan berintegritas,” tutup Banar pada saat mengakhiri sambutan.

Selanjutnya, acara diisi dengan pemberian materi dan diskusi yang dibagi dalam 2 sesi, yaitu Sesi pertama mengenai regulasi, diantaranya Permen ESDM 32/2021 yang dibawakan oleh Erni Indrianingsih, SKUP Jasa Non Konstruksi oleh Safrudin dan Penggunaan Standar pada Kegiatan Sektor Migas oleh Cahyo, semuanya berasal dari Ditjen Migas. Pada sesi kedua mengenai Implementasi Perusahaan Enjiniring, diantaranya Persyaratan Perusahaan Enjiniring yang dibawakan oleh Yosafat Eden (PT Multi Teknologi Inspeksi), Persyaratan Mutu Perusahaan Enjiniring oleh Achmad Zakky (PT Denvegraha) dan Hasil Evaluasi Laporan Enjiniring oleh Rendhatya Padmodwiputra (Ditjen Migas).

Pada akhir sesi pemaparan dan diskusi, Forum Komunikasi Perusahaan Enjiniring Migas ini diselenggarakan, dengan harapan terbangun sinergi dan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam upaya meningkatkan kompetensi, standar mutu, serta keselamatan kegiatan migas nasional.

Pada akhir sesi pemaparan dan diskusi, disimpulkan bahwa dari kegiatan Forum Komunikasi Perusahaan Enjiniring ini diharapkan terbangun sinergi dan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam upaya meningkatkan kompetensi, standar mutu, serta keselamatan kegiatan migas nasional.
(AFB)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo Jl. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 12910
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2025. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.