Dalam kesempatan yang dihadiri
para pejabat eselon I dan II di lingkungan Kementerian ESDM, seperti Irjen
Pudja Sunasa, Kepala Balitbang Bambang Dwiyanto, serta sejumlah mantan dirjen
migas, antara lain Iin Arifin Takhyan dan Bambang Sudibyo tersebut, Dirjen
Migas Kementerian ESDM melepas dan memberikan kenang-kenangan berupa cincin
emas kepada 16 PNS di lingkungan Ditjen Migas yang memasuki purna bhakti,
yaitu:
- Ir.
Naila Mubarok, M.Si.
- Ir.
Suyartono, M.Sc.
- Ngadija.
- Ny.
Parjatun.
- Ir. Imran Robert Pasaribu, MM.
- Heru Suprijono
- Ir. Djamaluddin, M.Si.
- Syamsiar, S.Sos.
- Ir. M. HedàAminudin.
- Nunuk Widyastuti, BE.
- Ir. Indrayana Chaidir, SE, M.Si.
- Djoko Supriman.
- Teguh Santoso, ST.
- Syahrial, A.Md.
- Jolly Budiharti, S.Sos.
- Dra. Dwi Artuti Heraningsih.
Dalam sambutannya, Evita mengungkapkan,
tadinya acara ini sekaligus juga pelepasan baginya memasuki masa pensiun. Namur
ternyata Tuhan berkehendak lain. Presiden memperpanjang masa jabatannya sebagai
dirjen migas hingga 1 tahun mendatang.
“Mohon doa restu.
Mudah-mudahan dalam tambahan 1 tahun ini, saya dapat menjalankan tugas dengan
baik,†katanya.
Untuk PNS Ditjen Migas yang
memasuki masa pensiun, Evita atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih atas
pengabdian selama ini kepada bangsa dan negara serta meminta maaf atas segala kekurangan pemerintah.
Ia juga meminta agar masa
pensiun tetap diisi dengan berbagai kesibukan dan tetap berkarya.
Sementara itu mewakili PNS
yang memasuki masa pensiun, Indrayana Chaidir menyampaikan pesan-kesannya selama
bekerja di Ditjen Migas. Ia menilai budaya dan etos kerja di Ditjen Migas cukup
bagus. Tidak seperti anggapan orang selama ini yang menilai negatif PNS.
Namun demikian, Indrayana
meminta agar kaderisasi di lingkungan Ditjen Migas dapat lebih baik. Jika ada
jabatan kosong, sebaiknya segera diisi agar tidak mengganggu jalannya tugas.
Mengakhiri sambutannya, Indrayana
memohon maaf atas segala kesalahan selama bekerja. Ia berharap semoga Ditjen
Migas tetap menjadi institusi pemerintah yang terkemuka di dunia.
Dalam rangkaian acara
tersebut, diputar video mengenai karya bhakti Evita H. Legowo, yang
menceritakan mengenai masa kecil, orang tua, kuliah, masa kerja serta suaminya, Edi Legowo.
Pada video tersebut, Evita
juga menceritakan mengenai suka dukanya selama menjalankan tugas serta pesannya
kepada para PNS Ditjen Migas yang berusia lebih muda.
Tak ketinggalan, para direktur
serta sekretaris yang mendukung pelaksanaan tugas, juga menyampaikan kesannya
bekerja sama dengan Evita.
Pada rangkaian acara tersebut,
Evita juga menerima cenderamata berupa lukisan dirinya.
Acara diakhiri dengan ramah
tamah dan hiburan musik.