Demikian dikemukakan Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh,
kemarin.
Ia memaparkan, terkait upaya meningkatkan kelancaran
pasokan BBM di Indonesia bagian Timur, pemerintah telah menghidupkan kembali
backloading Depot Biak, membangun terminal transit di Bau-Bau serta
memberlakukan harga BBM bersubsidi yang sama di seluruh Indonesia.
Sementara untuk menjamin pasokan gas bumi untuk domestik,
ditandai dengan mulai dibangunnya Floating
Storage Receiving Terminal (FSRT) di Jawa Barat serta ditetapkannya Rencana
Induk Jaringan Transmisi Distribusi Gas Bumi Nasional dan Peraturan Menteri
ESDM tentang Penetapan Alokasi Gas Bumi.
Kini 65% dari perjanjian jual beli gas sudah untuk
keperluan domestik khususnya untuk PLN dan pabrik pupuk, tambah Darwin.