Keinginan PTT itu disampaikan dalam Forum Energi Indonesia_Thailand yang digelar di
Wakil Direktur Utama PT Pertamina Iin Arifin Takhyan yang dihubungi semalam menyatakan, salah satu bagian dari nota kesepahaman untuk kerja sama migas Indonesia-Thailand adalah keinginan
Mereka menyatakan ingin membeli gas dari Natuna D Alpha dan sesuai kebiasaan bisnis, PTT juga ingin investasi langsung di hulu. Jadi mereka siap mengambil porsi kepemilikan Pertamina maupun ExxonMobil, kata Iin.
Pihak Pertamina menyambut baik tawaran itu dengan segera membentuk tim untuk menindaklanjut kerja sama. Namun, Pertamina akan menunggu sampai negosiasi pemerintah dengan ExxonMobil soal status Blok Natuna D Alpha, selesai.
Buat Pertamina, tidak masalah kalau mereka mau mengambil bagian Pertamina di situ, ujar Iin.
Pembicaraan pemerintah dengan ExxonMobil tentang Blok Natuna D Alpha, masih berlangsung hingga saat ini. Pemerintah pernah menyatakan ingin memperbesar kepemilikan di blok itu. ExxonMobil menguasai 76% saham dan sisanya (24%) dimiliki Pertamina. ExxonMobil menjadi operator blok tersebut setelah membeli 50% kepemilikan Pertamina tahun 1984.